PRABUMULIH-Sebanyak enam orang komplotan pencuri hewan ternak jenis sapi dan kambing, yang kerap beraksi di kawasan Kabupaten Muara Enim dan Kota Prabumulih. Mereka kemudian dibekuk tim buser Satreskrim Polres Prabumulih dan Intelkam Polres Prabumulih.
Keenamnya disergap ketika akan menjual lima ekor sapi dan satu ekor kambing, yang sudah terpotong-potong kepada pedagang daging berinisial SF, di kawasan Jl Pandean Kelurahan Manga Besar Prabumulih Timur, Jumat (7/6/2012) pukul 07.00.
Kawanan pelaku dimaksud yakni, Hendri alias Sokon (19), Sabatuhang alias Batul (29), Jamadi (25), Edo Judi Juliar (24), M Kunci (21) dan Amsir alias Punay, ke enam orang komplotan pencuri hewan ternak tersebut merupakan warga Desa Betung Selatan Kecamatan Abab Kabupaten Muara Enim.
Informasi yang dihimpun, terbongkarnya sindikat pencurian hewan ternak tersebut, bermula dari informasi yang diterima Satreskrim Polres Prabumulih, yang mengatakan, bahwa akan ada transaksi jual beli daging kambing dan sapi yang diduga hasil curian di kawasan Jalan Pandean.
Mendengar informasi tersebut, polisi langsung bergerak cepat dengan melakukan penyelidikan dan menebar sejumlah personel satintelkam dan tim buser di tempat dimaksud.
Kawanan pelaku pencurian tiba dilokasi dengan membawa 3 buah karung yang berisikan hewan curian. Setelah diyakini benar, petugas berpakaian preman langsung meringkus ke enam pelaku, ketika lagi asyik menimbang daging yang diduga curian. Selanjutnya, keenam pelaku langsung diintrogasi dan dibawa ke Polres Prabumulih berikut barang buktinya berupa potongan kambing dan sapi seberat 60 kg.
Di hadapan penyidik, komplotan pencuri hewan ternak tersebut mengakui perbuatannya. Menurut mereka, sapi dan kambing tersebut mereka curi di kawasan Desa Karang Agung dan Perambatan Kabupaten Muara Enim.
“Sapi samo kambing itu kami gebuk samo kayu, setelah mati baru kami bawa ke pondok dikawasan Sumur Bor 27 Desa Karang Agung, di sana kami belah perutnyo kami buang isinyo. Lalu sapi dan kambing yang telah dipotong dua itu, kami bawa makai tiga motor.
Kami berangkat dari dusun tadi lewat Desa Tanjung Dalam dan nyebrang makai ketek ke kawasan Sungai Medang. Berangkatnyo sekitar jam empat subuh nyampai dipasar tadi sekitar jam 6 pagi. Duetnya nanti kami bagi-bagi,” ujar Batul dan Edo.
Kapolres Prabumulih, AKBP Yerry Oskag SI.K melalui Kasat Reskrim AKP Raphael Lingga ST ketika dikonfimrasi membenarkan pihaknya telah berhasil mengamankan komplotan pencuri hewan ternak.
“Tersangka telah kita periksa, dan ke enam nya akan kita limpahkan ke Polsek Betung sebab kejadiannya diwilayah hukum Polsek Betung Polres Muara Enim,” katanya.
Penulis : Andri Yanto
Editor : Hendra Kusuma
0 comments: